Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran gerak lokomotor yang ditujukan kepada guru SDLB autis kelas II.Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan perkembangan (R&D).Sedangkan model penelitian mengunakan model ADDIE.
Metode penelitian dan pengembangan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket analisis kebutuhan, dan angket.Subjek penelitian yakni 3 siswa dan 3 guru Necklaces SLB Autis Laboratorium Universitas Negeri Malang kemudian 6 siswa dan 6 guru SLB C Autis Tuban.Hasil validasi modul pembelajaran oleh validator ahli media, ahli materi dan ahli karakteristik anak autis mendapatkan hasil yang sangat valid yaitu dengan skor 98%, 100%, dan 87%.
Hasil uji coba pada kelompok besar mendapatkan skor 96% dengan keterangan sangat valid.Berdasarkan data tesebut, dapat disimpulkan bahwa modul guru pada pembelajaran materi gerak lokomotor Boyfriend untuk kelas II SDLB autis sangat valid untuk digunakan dalam pembelajaran.